Wednesday, March 23, 2016

Surat Kabar (Perkembangan Teknologi Komunikasi UBL)

Surat Kabar

Sekalipun surat kabar merupakan bentuk komunikasi massa ,tetapi media ini bisa dikatakan kurang missal dibandingkan dengan radio maupun televisi. Kalau kita amati dalam kehidupan sehari-hari ,hampir setiap orang mendengarkan radio atau menonton televisi. Sedangkan unuk surat kabar ,pembaca utama surat kabar hanyalah mereka yang lebih terdidik dan lebih tua. Hanya sekita 50% dari orang yang berusia 21 hingga 35 tahun yang memiliki kebiasaan membaca surat kabar.

Pecahnya revolusi prancis pada tahun 1791 membawa dampak pada perkembangan persurat kabaran di eropa ,yaitu pada masa pemerintahan Napoleon yang membuat perkembangan persuratkabaran terhambat. Surat kabar dianggap melakukan agitasi yang dapat mengrongrong kekuasaannya hingga akhirnya Napoleon menutup surat kabar menjadi 13 buah dan terakhir menjadi 4 buah.

Dibelahan dunia lainnya ,persuratkabaran diinggris justru menikmati pembebasan. Di eropa ,surat kabar berbahasa belanda atau prancis beredar luas di Negara-negara lain karena penduduknya dapat memakai 2-3 bahasa nasional. Pada tahun ini sura kabar  terus mengalami perubahan dan perkembangan. Tetapi dalam beberapa tahun terakhir surat kabar mengalami penurunan akibat kehadiran televise dan media online yang terus berkembang.

Kalau dilihat dari fungsinya ,surat kabar mempunyai dua fungsi umum ,yaitu:

  • Surat kabar berfungsi sebagai sumber informasi tentang apa yang terjadi di dunia dan di daerah setempat. Fungsi ini tidak terbatas pada tajuk rencana. Beberapa berita yang berhubungan dengan politik ,ekonomi ,budaya ,dan sosial juga hadir sebagai bukti dari fungsi ini.
  •  Fungsi kedua adalah fungsi menghibur. Fungsi ini digunakan oleh kaum muda dan mereka yang kurang terdidik. Rubric yang biasanya digunakan untuk fungsi ini adalah rubric seni ,olahraga dan komik.

Dalam pekerjaan seorng Public Relations ,surat kabar memiliki peran yang sanga besar. Melalui surat kabar , seorang Public Relaions  dapat menyampaikan iklan ,berita ,advertiorial ,bahkan komik maupun cerita bersambung yang dapat digunakn untuk membangun citra perusahaan atau organisasi  yang di wakili.

Surat kabar sebagai media massa dalam masa orde baru mempunyai misi menyebarluaskan pesan pesan pembangunan dan sebagai alat mencerdaskan bangsa. Dari empat fungsi media massa (informasi, edukasi, hiburan, dan persuasif), fungsi yang paling menonjol dari surat kabar adalah informasi. Hal ini sesuai dengan tujuan khalayak pembaca surat kabar, yaitu keingintahuan akan setiap peristiwa yang terjadi di sekitarnya.

Namun demikian, fungsi hiburan surat kabar pun tidak terabaikan karena tersedianya rubrik artikel ringan, feature, rubrik cerita bergambar atau komik, serta cerita bersambung. Begitu pula dengan fungsinya mendidik dan memengaruhi akan ditemukan pada artikel ilmiah, tajuk rencana, atau editorial, dan rubrik opini. Fungsi pers khususnya surat kabar pada perkembangannya bertambah yakni sebagai alat kontrol sosial yang konstruktif.

Surat kabar juga dapat dikelompokkan pada berbagai kategori. Dilihat dari ruang lingkupnya, maka surat kabar lokal, regional, dan nasional. Ditinjau dari bentuknya ada bentuk surat kabar biasa dan tabloid. Sedangkan dilihat dari bahasa yang digunakannya ada surat kabar berbahasa Indonesia, bahasa Inggris, dan bahasa daerah.

Daftar Pustaka :

Darmastuti ,Rini.2012.Media Relations-Konsep ,Strategi ,dan Aplikasi.Yogyakarta.CV Andi

Ardianto, Elvinaro, Lukiati Komala dan Siti Karlinah. 2007. Komunikasi Massa Suatu Pengantar Edisi Revisi. Bandung: Simbiosa Rekatama Media.

Tuesday, March 22, 2016

Televisi (Perkembangan Teknologi Komunikasi UBL)

Televisi

Dewasa ini siaran televisi tidak hanya bisa diakses melalui satelit yamg selanjunya bisa disebarkan dalam waktu yang sama ke seluruh pelosok ,akan tetapi siaran televisi jg bisa diakses melalui kabel. PT Telekomunikasi Indonesia dala waktu dekat kemarin telah mensosialisasi kan program siaran televise yang cukup murah dan mudah.

Program dan siaran dalam televisi  ini tidak terlepas dari sentuhan perkembangan inovasi teknologi komunikasi ,khususnya dari komponen hardware. Walaupun secara demikian software televisi ini tidak berbeda jauh dengan siaran-siaran televisi satelit sebelumnya. Sasaran televisi adalah bagi komsumsi masyarakat dengan kondisi geografis yang memang  sulit untuk menerima siaran televisi dari station pusat atau rely dari studi tertentu jika hal itu dilakukan melalui satelit.

Televisi  mengalami perkembangan secara dramatis ,terutama melalui pertumbuhan televise kabel. Transmisi program televise kabel menjangkau seluruh pelosok negeri dengan bantuan satelit dan diterima langsung layar televise dirumah dengan menggunakan wire atau microwave yang membuka tambahan saluran televisi  bagi pemirsa. Televisi tambah marak lagi setelah dikembangkan DBS.

Dan tahun 1948 merupakan tahun penting dalam dunia pertelevisian dengan adanya perubahan dari televisi eksperimen ke televisi komersial di Amerika. Karena perkembanga televisi sangat  cepat dari waktu ke waktu media ini memiliki dampa terhadap kehidupan masyarakat sehari-hari dan secra bertahap layar televise berkembang dari diagonal 7 inci kemudian 12,17,24, sampai 34 inci. Penonton televisi kini lebih selektif. Jamtayang televisi bertambah. Penerimaan programnya mengalami peningkatan dari waktu ke waktu dan system penyampaian program lebih berkembang lagi.

Sebagaimana yang dijelaskan sebelumnya ,televisi juga memiliki fungsi yang sama dengan fungsi media massa lainnya seperti surat kabar dan radio yakni memberikan informasi ,mendidik,menghibur serta membujuk. Tetapi fungsi menghibur lebih dominan pada media televisi sebagaimana hasil penelitian-penelitian yang dilakukan oleh mahasiswa Fakultas Ilmu Komunikasi UNPAD  ,yang menyatakkan bahwa pada umumnya tujuan utama khalayak menonton televisi adalah untuk memperoleh hiburan ,selanjutnya untuk memperoleh informasi.

Dalam televisi juga kita harus memperhatikan faktor-faktor yang perlu diperhatikan dalam penayangan televisi agar pesan tersebut dapat diterima oleh khalayak sasaran. Faktor-faktor yang perlu diperhatikan ialah sebagai berikut:
  • Pemirsa
  • Waktu
  • Durasi
  • Metode penyajian
Siaran Televisi di Indonesia

Kegiatan penyiaran melalui media televisi di Indonesia dimulai pada tanggal 24 Agustus 1962 bertepatan dengan berlangsungnya pembukaan pesta olahraga se-Asia IV atau Asian Games di Senayan. Sejak itu pula  televisi Republik Indonesia yang disingkat TVRI dipergunakan sebagai panggilan stasiun hingga sekarang . selama tahun 1962-1963 TVRI berada diudara rata-rata satu jam sehari dengan segala kesederhanaannya.


Sejalan dengan kepentingan pemerintah dari keinginan rakyat Indonesia yang tersebar diberbagai wilayah agar dapatt menerima siaran tv ,maka pada tanggal 16 Agustus 1976 Presiden Soeharto meresmikan penggunaan satelit Palapa untuk telekomunikasi dan siaran televisi . dalam perkembangannya ,Satelit Palapa A sebagai generasi pertama diganti dengan Palapa A2 selanjutnya Palapa B. Palapa B2,B2P,B2R dan Palapa B4 diluncurkan tahun 1992. 
Dan sejak 1989 TVRI mendapat banyak saingan televisi siaran lainnya seperti RCTI ,SCTV,TPI,ANTV,INDOSIAR ,TRANS/T7 ,METROTV ,GLOBALTV ,dan lain-lain.

Daftar Pustaka :

Ardianto, Elvinaro, Lukiati Komala dan Siti Karlinah. 2007. Komunikasi Massa Suatu Pengantar Edisi Revisi. Bandung: Simbiosa Rekatama Media.

Darmawan ,Deni.2012. Pendidikan Teknologi Informasi dan Komunikasi.Bandung : PT Remaja Rosdakarya

Sosial Media (Perkembangan Teknologi Komunikasi UBL)

Sosial Media

Sosial media saat ini banyak sekali ditemu diinternet apabila anda menyematkan diri untuk mengakses layanan internet. Banyak orang (dalam hal ini pengguna internet) diseluruh dunia yang denganbegitu mudahnya mengakses media sosial  dari beragam perangkat misalkan saja komputer deskop ,komputer jinjing,hingga perangkat smartphone(telepon pintar). Namun perlu diketahui terlebih dahulu apakah yang dmaksud dengan media sosial?
Terdapat beberapa definisi yang dikembangkan oleh para ahli mengenai media sosial. Beberapa definisi tersebut antara lain sebagai berikut:

  1.  Sosial media merupakan bentuk pemanfaatan aplikasi berbasis web dan teknologi mob ile untuk menciptakan komunikasi ke dalam dialog yang bersifat interaktif.
  2. Sosial media merupakan tempa dimana anda dapat menyalurkan /menyebarkan infomasi kepada orang lain secara online.
  3. Sosial media merupakan salah satu sarana komunikasi secara online abad ini ,memanfaatkan teknologi internet  ,aplikasi berbasis web ,dan perangkat mobile.
  4. Sosial media merupakan tempat dimana masyarakat jaman ini dapat dengan mudah berbagi informasi ,konten,ke dalam koneksi jariingan mereka yang kemudian berbentuk Sosial Network.


Media atau jejaring sosial merupakan situs dimana setiap orang bisa membuat web page pribadi, kemudian terhubung dengan teman-teman untuk berbagi informasi dan berkomunikasi. Jejaring sosial terbesar antara lain Facebook, Instagram, Path ,Youtube ,Tumblr ,Skype dan Twitter. Jika media tradisional menggunakan media cetak dan media broadcast, maka media sosial menggunakan internet. Media sosial mengajak siapa saja yang tertarik untuk berpertisipasi dengan memberi kontribusi dan feedback secara terbuka, memberi komentar, serta membagi informasi dalam waktu yang cepat dan tak terbatas.

Saat teknologi internet dan handphone makin maju maka media sosial pun ikut tumbuh dengan pesat. Kini untuk mengakses facebook atau twitter misalnya, bisa dilakukan dimana saja dan kapan saja hanya dengan menggunakan sebuah mobile phone. Demikian cepatnya orang bisa mengakses media sosial mengakibatkan terjadinya fenomena besar terhadap arus informasi tidak hanya di negara-negara maju, tetapi juga di Indonesia. Karena kecepatannya media sosial juga mulai tampak menggantikan peranan media massa konvensional dalam menyebarkan berita-berita.

Pesatnya perkembangan media sosial kini dikarenakan semua orang seperti bisa memiliki media sendiri. Jika untuk memiliki media tradisional seperti televisi, radio, atau koran dibutuhkan modal yang besar dan tenaga kerja yang banyak, maka lain halnya dengan media. Seorang pengguna media sosial bisa mengakses menggunakan social media dengan jaringan internet bahkan yang aksesnya lambat sekalipun tanpa biaya besar tanpa alat mahal dan dilakukan sendiri tanpa karyawan. Kita sebagai pengguna social media dengan bebas bisa mengedit, menambahkan, memodifikasi baik tulisan, gambar, video, grafis, dan berbagai model content lainnya.


Jenis-jenis Media Sosial ialah :

  • Social Networking
  • Blog
  • Microblogging
  • Media Sharing
  • Wiki

Dapat ditarik kesimpulan bahwa media sosial telah merubah paradigma media sosial saatini dengan media sosialdisaat internet belum tercipta atau belum dapat digunakan. Kendaraaan utama dari sebuah sosial media adalah Internet.

Daftar Pustaka :


Nasrullah, Rulli. 2015. Media Sosial Perspektif Komunikasi Budaya dan Sosiotegnologi. Bandung:Simbiosa Rekatama Media

Internet (Perkembangan Teknologi Komunikasi UBL)

Internet

Dewasa ini komunikasi jarak jauh biasa dilakukan  untuk kepentingan pendidikan ,bukan hanya dunia entertainment saja yg banyak menggunakan fasilitas dunia maya atau WWW yg biasa anda temui pada layar monitor  yg menyajikan situs-situs website. Perkembangan system pembelajaran jarak jauh berbasis elektronik semisal dalam bentuk system e-learning dewasa ini perlu juga digali sejauh mana kita mampu memahaminya mulai dari apa ,mengapa ,bagaimana dan seperti apa bentuknya.

Internet pada mulanya diciptakan  oleh para pengembangannya karna mereka memerlukan kata yg dapat menggambarkan jaringan dari jaringan-jaringan yang saling terkoneksi yang tengah mereka buat waktu itu. Internet juga merupakan kumpulan orang  dan komputer didunia yang seluruhnya terhubung oleh bermil-mil kabel dan saluran telpon. Jadi ,Internet atau biasa kita sebut Net adalah kumpulan luas dari jaringan computer yang saling terhubung diseluruh dunia mulai dari komputer kecil (personal computer) dirumah –rumah sampai komputer besar diperusahaan-perusahaan. Jadi siapa saja yang mempunyai komputer dan mempunyai persyaratan bias terhubung ke internet dan menjadi bagian dri jagat virtual/maya ini.
Di era perang dingin tahun 60an ,pemerintah Amerika ingin mengembangkan suatu srana yang memungkinkan saluran komunikasi tetap terbuka jika terjadi serangan nuklir. Metode yang ada saat itu memerlukan titik-titik tertentu untuk pengiriman pesan serta pusatkendali untuk mengelolanya. Jika salah satu titik dibom ,keseluruhannya jaringan bisa tidak berfungsi. Maka US Defense ARPA dating dengan usulan jaringan komputer tanpa harus ada satu pusat kendali. Setelah itu internet digunakan oleh kalangan akademis (UCLA) untuk keperluan penelitian dan pengembangan teknologi. Baru pada awal 90-an ,sebagian dari jaringan ARPA tersebut berubah menjadi internet yang bisa diakses masyarakat umum sampai sekarang.

Definisi lain adalah internet bagaikan sebuah kota eletronik yang sangat besar dimana setiap penduduk memiliki alamat (internet Address) yang dapat digunakan untuk berkirim surat atau informasi. Jika penduduk itu ingin mengelilingi kota elektronik tersebut ,cukup dengan menggunakan komputer sebagai  kendaraan. Hubungan bertumpu diatas media telekomunikasi . inilah yang disebut sebagai “Global Village” atau “Perkampungan Sejagad”. Fasilitas internet yang paling terkenal adalah World Wide Web(WWW) adalah bagian internet yang relatif baru ,sedangkan fungsi seperti mengirimdan menerima E-mail sudah dimanfaatkan orang selama lebih dari 30 tahun.

Internet juga memiliki banyak sekali manfaat yang salah satu fungsinya sebagai media untuk komunikasi dan pertukaran informasi. E-mail memungkinkan kita mengirimkan surat dan file jenis lain kepada para pengguna internet. Ada juga newsgroup yang memungkinkan prang berdiskusikan beragam hal. Program chat membuat kita biasa berkomunikasi(ngobrol) dengan orang lain secara langsung ,seperti telpon cuma dalam  bentuk tertulis. Lalu ada aktivitas sehari-hari yang dapat dilakukan seperti membeli buku atau mencari lowongan kerja. Selain itu internet dapat juga menjadi media promosi  bagi suatu produk atau jasa. Nah,kalau sudah banyak berselancar(surfing) di internet past kita menjumpai banyak hal lain. Tetapi ingat ,yang kita temukan itu ada yang berguna ada juga yang sampah.

Seluruh jaringan komputer di internet saling berkomunikas menggunakan standar protocol yang memungkinkan beragam jaringan komputer dan komputer yang berbeda untuk saling berkomunikasi. Protokol ini  secara resmi dikenal sebagai TCP/IP (Transmission Control Protocol/Internet Protocol) ,merupakan cara standaruntuk memaketkan dan mengalamatkan  data komputer sehingga data tersebut  dapat dikirim ke komputer terdekat atau keliling dunia dan tiba dalam waktu yang cepat tanpa rusak dan hilang.

Keunggulan dan Kelemahan Internet.

Keunggulan
1.Konektivitas dan Jangkauan Global.
Dalam jaringan internet yang terjalin bersifat global tanpa mengenal ruang, waktu dan birokrasi, dimana akses data dan informasi melampaui batas-batas negara dan protokoler.  
2.Akses 24 jam
Internet tidak dibantasi oleh waktu, karena dimana pu dan kapapun dunia maya (akses internet) tidak pernah terlelap tidur.
3.Kecepatan
Kecepatan untuk mendapatkan informasi dan berkomunikasi di internet menjadi salah satu pertimbangan pengguna dalam menggunakan internet. Pencarian menggunakan internet jauh lebih cepat.
4.Interaktivitas dan Fleksibelitas
Dalam dunia internet komunikasi dengan pengguna di belahan dunia, dapat anda lakukan tanpa batas ruang dan waktu. Secara interaktiv misalnya fasilitas chatting. Disamping itu dapat mengikuti informasi perkembangan terbaru, misalnya dalam bisnis secara fleksibel dan dapat dikomunikasikan dengan pengguna lain.

Kelemahan
1.Ancaman virus
Salah satu yang menjadi masalah dalam internet adalah virus yang selalu berkembang seiring perkembangan dunia komputer. Menyebar lewat global internet, baik lewat email maupun file-file yang didownload.
2.Ketergantungan Pada Jaringan Telepon, Satelit dan Internet Service Provider.
Fasilitas jaringan telepon, bahkan sateliti serta ISP menjadi sangat berpengaruh terhadap biaya pemakaian internet. Selain itu saluran telepon di Indonesia masih sangat lambat, yang pada gilirannya akan berpengaruh terhadap waktu akses internet dan biaya akan lebih mahal.


Jadi perkembangan dan pemanfaatan internet dewasa ini semakin berkembang dengan demikian dalam perjalanannya internet akan ditentukan oleh banyak subsistem yang ada didalamnya seperti ISP,Provider ,User ,Vendor ,TCPIP ,HUB ,dll.

Daftar Pustaka :

Darmawan ,Deni.2012. Pendidikan Teknologi Informasi dan Komunikasi.Bandung : PT Remaja Rosdakarya

Sunday, March 20, 2016

Radio (Perkembangan Teknologi Komunikasi UBL)

Radio

Sebelum siaran tv hadir ditengah masyarakat ,radio merupakan system komunikasi massa yang paling dominan. Seperti halnya pada saat ini ketika keluarga berkumpul untuk menyaksikan acara-acara televisi ,dahulu keluarga-keluarga berkumpul untuk mendengarkan sandiwara radio yang cukup terkenal pada saat itu ,seperti misalnya ‘’Saur Sepuh’’.

Kalau dilihat dari sejarahnya ,usaha penemuan radio sudah dimulai sejak abad ke-17 oleh Volta ,Ampere ,Huygen ,Faraday ,Maxwell ,Heindrich Hertz ,Edmond Brandly ,Oliver Lodge ,dan Papov. Kemudian pada 14 Mei 1897 ,Marconi berhasil menghubung-hubungkan temuan pendahulunya dan berhasil menghubungkan dua tempat yang dipisahkan oleh  selat Bristol yang lebarnya 9km melalui gelombang radio.

Sejak adanya penemuan ini ,telegram radio mengalami perkembangan yang sangat pesat. Tiga tahun kemudian Marconi berhasil mengirimkan berita radio dari Inggris ke Australia ,disusul berdirinya radio BBC(1923) ,NBC(1926),dan CBS (1927). Kehadiran pesawat radio  membawa  manfaat untuk kepentingan dagang ,pelayaran, dan utuk menyampaikan informasi yang lebih cepat dalam urusan militer. Hal ini bisa kita lihat pada penggunaan radio dalam perang dunia kedua.

Kini setelah satu abad setelah Marconi menemukan pesawat radio ,diperkirakan ada 2,2 miliar pesawat radio penerima yg bersebaran di dunia. Di Indonesia diperkirakan ada 32 juta radio penerima yang beredar ditengah masyarakat. Dan pada saatini juga kehadiran televisi telah mengubah fungsi radio ditengah masyarakat. Akibatnya radio mulai mengubah program-program mereka kepada khalayak dengan menggantikan seperti program yang ada dielevisi. Radio berusaha melayani khalayak pada segmen dan kelompok tertentu.
Bagi seorang  Public Relations ,radiomempunyai peranan yang sangat besar untuk membngun citra perusahaan atau organisasi tempat mereka berada. Melalui radio ,mereka dapat membuat acara diskusi interaktif ,iklan,maupun berita tentang organisasi atau perusahaan tempat mereka bekerja. Bahkan ,tidsk menutup kemungkinan  pencitraan sebuah organisasi atau perusahaan tempat mereka bekerja dapat dilakukan dengan membuat sandiwara radio.

Radio  di Indonesia

Perkembangan radio siaran di Indonesia dimulai dari masa penjajahan Belanda,Jepang, kemerdekaan, reformasi, dan Orde Baru.

·         Zaman Belanda
Radio siaran yang pertama di Indonesia (waktu itu bernama Nederlands Indie – Hindia Belanda), ialah Bataviase Radio Vereniging (BRV) di Batavia (Jakarta tempo dulu) yang resminya didirikan pada tanggal 16 Juni 1925 pada saat Indonesia masih dijajah Belanda, dan berstatus swasta. Setelah BRV berdiri banyak radio siaran lainnya di kota Yogyakarta, Surakarta, Semarang, Surabaya. Yang tersebar dan terlengkap adalah NIROM (Nederlandsch Indische Radio Omroep Mij) di Jakarta, Bandung, dan Medan, karena mendapat bantuan dari pemerintah Hidia Belanda. Sebagai pelopor timbulnya radio siaran usaha bahasa Indonesiialah Solosche Radio Vereniging (SRV) yang didirikan di kota Solo pada tanggal 1 April 1933 oleh Mangkunegoro VII dan Ir. Sarsito Mangunkusumo.

·         Zaman Jepang
Radio siaran yang tadinya berstatus perkumpulan swasta dinonaktifkan dan diurus oleh jawatan khusus bernama Hoso Kanri Kyoku, yang merupakan pusat radio siaran yang berkedudukan di Jakarta, serta mempunyai cabang-cabang yang dinamakan Hoso Kyoku di Bndung, Purwakarta, Yogyakarta, Surakarta, Semarang, Surabaya, dan Malang. Rakyat Indonesia hanya boleh mendengarkan siaran dari Hoso Kyoku saja. Kalangan pemuda menanggung resiko kehilangan jiwa, serta sembunyi-sembunyi mendengarkan siaran luar negeri, sehingga mereka dapat mengetahui bahwa pada tanggal 14 agustus 1945 Jepang telah menyerah pada sekutu.

·         Zaman Kemerdekaan
Radio siaran masih dikuasi oleh Jepang, dengan begitu teks proklamasi kemerdekaan Indonesia baru dapat disiarkan dalam bahasa Indonesia dan Inggris pukul 19.00 WIB, dan hanya dapat didengar oleh penduduk di sekitar Jakart. Tak lama kemudia dibuat pemancar gelap, radio siaran dengan stasiun call “Radio Indonesia Merdeka”. Pada tanggal 11 September 1945 diperoleh kesepakatan dari hasil pertemuan antara para pemimpin radio siaran untuk mendirikan sebuah organisasi radio siaran. Pada tanggal itu juga menjadi hari ulang tahun Radio Republik Indonesia.

·         Zaman Orde Baru
Sampai akhir tahun 1966 RRI adalah satu-satunya radio siaran di Indonesia yang dikuasai dan dimiliki oleh pemerintah. Radio siaran, selain berfungsi sebagai media informasi dan hiburan, pada masa orde baru, radio siaran memlalui RRI menyajikan acara pendidikan dan persuasi. Acara pendidikan yang berhasil adalah “Siaran Pedesaan” yang diudarakan pada bulan September 1969 oleh stasiun RRI Regional.

 Zaman reformasi
Bila pada zaman orde baru ada sebuah keharusan radio-radio swasta melerai wartawan berita dari RR, di era reformasi hal ini tidak lagi terjadi. Menurut catatan PRSSNI,hingga tahun 2005, terdapat sekira 900 radio siaran swasta yang menjadi anggota. Namun banyak pula radio siaran swasta yang tidak terdaftar di PRSSNI karena sejak reformasi, radio siaran tidak lagi diwajibkan menjadi anggota PRSSNI. Radio-radio tersebut mempunyai kewenangan untuk menyiarkan warta berita secara mandiri dengan nama program yang berbeda-beda.

Catatan penting untuk media elektronik saat ini, regulasi terhadap media tersebut tidak bertumpu pada pemerintah saja, melainkan kepada masyarakat melalui di bentuknya Komite Penyiaran Indonesia (KPI).
Tugas KPI:
·         Menata infrastruktur penyiaran dengan mengeluarkan izin penyelenggaraan penyiaran.
·         Melayani pengaduan masyarakat dalam bidang penyiaran dengan mengacu pada Pedoman Perilaku Penyiaran dan Standar Program Siaran (P3SPS).
Lembaga-lembaga siaran yang dilayani oleh KPI adalah lembaga siaran swasta, publik, berlangganan, dan komunitas.

Karakteristik Radio

Mark W. Hall dalam buku Broadcast Jurnalism mengemukakan bahwa perbedan mendasar antara media cetak dengan radio siaran ialah media cetak dibuat untuk konsumsi mata, sedangkan radio untuk konsumsi telinga.
Untuk radio siaran terdapat cara tersendiri, yakni apa yang disebut broadcast style atau gaya radio siaran. Gaya radio siaran ini disebabkan oleh sifat radio siaran yang mencakup:

  •  Auditori
  •  Radio is the Now
  •  Imajinatif
  •  Akrab
  •  Gaya Percakapan
  •  Menjaga Mobilitas
Daftar Pustaka : 

Ardianto, Elvinaro, Lukiati Komala dan Siti Karlinah. 2007. Komunikasi Massa Suatu Pengantar Edisi Revisi. Bandung: Simbiosa Rekatama Media.

Darmastuti ,Rini.2012.Media Relations-Konsep ,Strategi ,dan Aplikasi.Yogyakarta.CV Andi